Pemimpin Berwarna

-

Ia adalah samudra yang luas dengan berbagai warna dan gelombang, tetapi ada bintang utara yang terus memandunya menuju tujuan. Dia percaya bahwa keberagaman adalah tanda keseimbangan, bukan ketidakseimbangan. Sebaliknya, keberagaman adalah kekayaan jiwa yang memungkinkannya melihat dunia dari berbagai sudut pandang.

bagaimana ada seseorang yang mempunyai otak yang begitu berisik, namun memiliki jiwa yang tenang? namun aku sadar itu adalah proses kedewasaan, meskipun banyak suara di dalam dirinya, ia tahu kapan mendengarkan, kapan bertindak dan kapan untuk berbicara. kemampuan mendengar bukan hanya terarah pada orang lain, tetapi juga pada dirinya sendiri. 

ia dewasa, karena untuk merespon berbagai tantangan dengan cara yang bijaksana. peka yang bisa memebus langit ketujuh, maksudku dia adalah manusia paling peka yang pernah aku temui. dia peka terhadap lingkungan dan  memahami kebutuhan mereka dengan intuisi yang tajam. di balik itu semua, dia tahu kapan harus menarik diri, memperbaiki diri, dan kembali dengan energi yang baru.

kecintaannya pada buku adalah bahan bakar bagi kebijaksanaannya. setiap halaman yang dibacanya menambah lapisan pemahaman tentang dunia, manusia, dan dirinya sendiri. bacaan-bacaan itu menjadi temannya dalam kesendirian dan pemandunya dalam mengambil keputusan. buku-buku memberi kedalaman pada cara berpikirnya, memperkaya kepribadiannya yang berlapis, dan menjadi penyeimbang saat suasana hati membuatnya goyah.

di dalam dirinya yang berbeda, ada satu jiwa yang tetap teguh, jiwa seorang pemimpin yang tahu bahwa tidak semua perjalanan harus lurus dan mulus, namun tetap saja, moodnya yang bisa berubah setiap detik adalah hal yang menjengkelkan, dan itu adalah cerminan dari samudra emosinya yang dalam dan penuh. dia tahu bahwa kepemimpinan bukanlah sebuah kesempurnaan, tetapi tentang menyelaraskan untuk mencapai sesuatu yang lebih besar. 

belum lama memang, namun rasanya sudah satu dekade bertemu, bertukar cerita, memakan makanan yang sama, mengetahui sisi gelap terang masing-masing. jika bertukar sapa hal apalagi kalau bukan masalah keluarga, percintaan dan masa kuliah yang menyenangkan (kecuali skripsi). semua dihadapi dengan kedewasaan. dia bisa menjadi sosok pemimpin dan kedewasaan bagi kami, tantangan hanya satu, meghadapi moodnya. 

berwarna, apakah kamu masih belum mengerti? sudah kujabarkan semua apa itu berwarna di dalam sosoknya. seringkali orang salah paham denganya, begitu banyak warna yang dia keluarkan di kehidupan, hingga orang menilai lain tentang dirinya. rebel, pembangkang, susah diatur, apalagi? banyak lain yang tidak usah kusebut disini. namun banyak orang yang tidak tahu bahwa setiap orang memiliki sisi yang dia sembunyikan dari dunia. 

sederhana saja jika aku ingin berbicara dengannya. kurangi merokok, aku tahu kau tidak bisa lepas dari itu, tetapi kurangi jika ingin. jangan lupa untuk mengingat kecepatan lajumu saat di jalan. jaga jam tidurmu, jangan lakukan hal-hal bodoh, berperilakulah sebagaimana seorang pria, jaga kesehatanmu, jangan lupa ibadahmu, jaga kehormatanmu, berpakaian sopan, rapikan rambutmu, berhati-hatilah dalam segala hal, ingat tutur katamu, tetap tenang ketika marah dan tetaplah seorang pria penyayang. 


aishameinn


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kita dan Jarak

-
 Kita pernah berjalan di bawah langit yang sama,  Menertawakan hal-hal kecil tanpa peduli dunia.  Kebersamaan itu seperti halaman buku yang kusuka,  Penuh cerita, tak ingin kututup begitu saja.  Kini, jarak menjadi batas yang tak bisa ditawar,  Meninggalkan rindu yang tak pernah benar-benar pudar.  Kita ada, tapi tak sepenuhnya bisa saling mendekap,  menyayangi dalam diam, mencintai dalam jarak.~ ada banyak hal yang ingin kulakukan bersamamu. hal-hal sederhana yang tak perlu direncanakan sedemikian rupa, hanya butuh kehadiranmu di sisiku. duduk di tepi jalan sambil menikmati secangkir kopi masing-masing, karena aku sudah bisa minum kopi, aku belajar  untuk menyukai hal lain, dan sekarang aku sudah tercandu di dalamnya. setelah itu mungkin kita bisa bertukar cerita tentang hari-hari yang melelahkan menjadi dewasa, jika sudah penat bisa juga berjalan tanpa tujuan menghirup udara segar, membiarkan langkah kita mengalir begitu saja. sederhana, n...
Baca selengkapnya

Batu Karang

-
kali ini aku ingin menceritakan batu karang. iya batu karang yang ada di laut itu. pernah dengar pribahasa tentang batu karang? singkatnya saja batu karang itu simbol keteguhan yang diam. batu karang di pantai  terus menurus dihantam oleh ombak, setiap detik menit tahun dan seterusnya. namun dia tetap berdiri kokoh di tempatnya tidak mudah hancur meskipun  "disakiti" permukaanya, dia hanya terkikis sedikit demi sedikit. sehingga batu karang tetap utuh. namun ini bukan tentang batu karang.  adakah pribadi yang seperti batu karang itu? aku mengenal satu orang. sangat mengenal baik bahkan. dia hidup bagaikan batu karang di pantai. batu karang ini sering menyayatkan luka pada dirinya. luka yang ia biarkan terjadi karena tetap memilih diam dan bertahan. luka yang dihantam bertubi-tubi, luka yang datang selalu menyakiti batu karang kecil disekitarnya, luka yang dia dapatkan karena menjaga makhluk yang tinggal di dalamnya. "tidak peduli seberapa besar ombak dilaut, aku harus te...
Baca selengkapnya

Perayaan Patah Hati

-
hidup dipenuhi hal-hal yang tak bisa kita kendalikan: rasa, pertemuan, perpisahan. perjalanan itu membawa harapan sekaligus kehilangan. dari situ aku belajar, beberapa kata menyimpan luka dan kebijaksanaan. 💔 kata 1: cinta  apa itu cinta? bagiku cinta adalah kenyamanan, kebahagiaan, perasaan untuk ingin selalu bersama hingga gilaa.  cinta itu terbentuk dari rasa jujur dalam keterikatan yang dalam. kadang cinta tak bisa dijelaskan, hanya bisa dirasakan. dan ketika ia hadir, segala hal terasa lebih indah, lebih berarti. kau gampang jatuh cinta? mungkin. kadang aku merasa jadi pribadi yang ingin terhubung dengan banyak orang. tapi nyatanya, refleksi diri tak selalu sejalan. ada tembok tinggi dalam diriku yang sering muncul saat bertemu orang baru.  meski begitu, aku terus belajar untuk membuka hati, perlahan. namun saat sudah menemukan satu yang terasa tepat, hati ini sulit sekali menoleh ke arah lain. tapi belakangan aku belajar, cinta yang tulus seringkali justru jadi yan...
Baca selengkapnya